Begini Cara Membuat Artikel SEO Friendly Yang Rapi
Dunia bisnis sekarang ini sangat tergantung pada teknologi internet, agar bisa mendapatkan profit yang melimpah.
Usaha-usaha konvensional yang hanya mengandalkan jual beli secara offline banyak yang sudah gulung tikar, karena kalah bersaing dengan mereka yang beralih ke sistem online.
Namun beralih ke sistem online saja tidak cukup hanya dengan mengandalkan sebuah website.
Kebanyakan mereka yang menjalankan bisnis secara online, juga bisa mengalami kegagalan karena website yang mereka buat ternyata tidak bisa mendatangkan pengunjung atau calon pelanggan.
Alih-alih mendatangkan calon pembeli, website mereka malah nyaris seperti kuburan. Sepi.
Dalam hal ini, agar ada atau banyak pengunjung yang datang ke website dibutuhkan yang namanya optimasi.
Ada banyak hal yang bisa diterapkan dalam melakukan optimasi. Yang paling memberikan dampak besar adalah konten artikel yang SEO Friendly.
Konten yang dibuat di dalam website dengan tujuan mendapatkan ranking atau berada di halaman tertinggi mesin pencari.
Mengapa harus mesin pencari? Karena untuk mendapatkan calon pembeli potensial yang terbaik adalah dengan mendatangkan para pengunjung dari mesin pencari, seperti Google, Bing ataupun Yahoo.
Agar bisa mendapatkan peringkat tertinggi di halaman pencarian itu, dibutuhkanlah sebuah konten SEO Friendly, sebuah konten yang disukai oleh mesin pencari.
Sehingga ketika robot mesin pencari mendatangi halaman website anda, mereka suka dengan struktur konten yang dibuat.
Sehingga menempatkan halaman website anda tersebut di peringkat atau halaman pertama mesin pencari.
Bayangkan, jika anda yang mengalami hal ini.
Ketika anda membutuhkan sebuah informasi di internet. Tentu yang anda lakukan adalah dengan membuka Google, kemudian mengetikkan keyword atau kata kunci dari informasi yang anda cari.
Ketika hasil pencarian termuat, pasti anda akan memilih mengunjungi website yang berada di urutan teratas terlebih dahulu bukan?
Hal itulah yang juga dilakukan oleh banyak orang.
Jadi dengan berada di peringkat tertinggi sebuah halaman mesin pencari, potensi untuk mendapatkan pengunjung akan semakin banyak.
Membuat sebuah konten yang disukai oleh mesin pencari bisa dibilang cukup rumit.
Untuk bisa membuat sebuah konten SEO Friendly anda harus mengetahui algoritma bot mesin pencari yang menentukan sebuah konten itu bagus atau tidak di mata mereka.
Beberapa faktor itu antara lain :
Dengan memenuhi beberapa peraturan atau faktor di atas, maka anda sudah selangkah lebih jauh untuk membuat artikel atau konten website anda disukai oleh mesin pencari.
Agar bisa memenuhi seluruh kriteria atau aturan pembuatan konten SEO Friendly di atas, tentu anda harus membuat sebuah konten itu secara terencana dan terstruktur.
Berikut ini langkah yang bisa anda lakukan secara berurutan.
Hal pertama yang harus dilakukan untuk mendapatkan konten SEO Friendly tentu menemukan kata kunci yang banyak dicari orang, dengan persaingan sesedikit mungkin dan tetap terkait dengan apa yang anda jual atau promosikan.
Dalam melakukan riset kata kunci anda bisa menggunakan sejumlah tools seperti Google Keyword Planner, Ubersuggest, atau juga Semrush.
Dengan tools tersebut anda bisa mengetahui seberapa banyak orang yang mencari kata kunci itu di internet, tingkat persaingan seberapa sulit serta estimasi biaya yang anda keluarkan.
Setelah menemukan kata kunci yang dirasa cocok, selanjutnya adalah membentuknya menjadi sebuah artikel.
Sebagian pakar, menyebut jumlah kata minimal agar disukai mesin pencari adalah minimal sebanyak 300 kata.
Semakin banyak dianggap semakin bagus, asal dengan banyaknya kata semuanya berisi informasi yang menarik, bukan sekedar pengulangan kata.
Namun perlu juga diperhatikan tentang kebiasan pembaca.
Sebagian besar pembaca hanya akan membaca setidaknya tiga paragraf pertama saja.
Jika tidak menarik atau menemukan informasi yang mereka cari, mereka akan beralih ke halaman lain.
Termasuk, pengunjung lebih menyukai artikel yang singkat padat dan jelas. Setidaknya tidak lebih dari 700 kata.
Masukkan kata kunci pada paragraf pertama.
Hal ini agar mesin pencari saat melakukan peninjauan, bisa menentukan mengenai topik yang dibahas dalam artikel.
Banyaknya jumlah kata pada artikel, juga menentukan seberapa banyak kata kunci yang harus dimasukkan dalam artikel tersebut.
Setidaknya, kata kunci yang sudah anda target, muncul tidak lebih dari 1 persen dari total jumlah kata pada artikel.
Misalnya, anda membuat artikel sebanyak 1000 kata, maka sebisa mungkin kata kunci muncul setidaknya 10 kali. Inilah yang dimaksud dengan keyword density.
Anda juga harus mengatur kata kunci agar tersebar dengan merata di badan artikel.
Misalnya, kata kunci itu harus muncul di awal paragraf, tengah paragraf ataupun di akhir bagian artikel.
Jangan sampai dalam satu paragraf, terlalu banyak kata kunci yang dimuat, sementara di paragraf lain tidak ada sama sekali.
Anda juga sebisa mungkin memasukkan kata kunci yang terkait di dalam paragraf.
Hal ini untuk menciptakan keberagaman kata kunci, sehingga artikel anda tidak dianggap spam karena hanya berfokus pada satu kata kunci saja.
Keberagaman kata kunci itu bisa menggunakan sinonim dari kata kunci, atau turunan dari kata kunci.
Misal kata kunci utama yang anda bidik adalah “Kebun Belakang”, maka sinonim kata kunci yang bisa digunakan adalah “Halaman Belakang” atau “Taman Belakang”.
Sementara untuk kata kunci turunan yang bisa digunakan seperti “Kebun Belakang Minimalis” atau “Kebun Belakang Sederhana Untuk Tempat Bermain.”
Pemilihan judul juga menjadi aspek yang krusial untuk menarik calon pengunjung melakukan klik ke konten kita yang ada di mesin pencari.
Tentunya, sebisa mungkin menggunakan judul yang bisa menimbulkan rasa penasaran, sesuatu yang wah namun sesuai dengan isi artikel.
Jangan sampai demi mengejar klik pengunjung, anda menggunakan judul yang tidak sesuai atau mislead.
Hal ini biasa disebut dengan clickbait. Sebisa mungkin juga masukkan kata kunci pada awal judul.
Gunakan gambar yang bebas dari hak cipta.
Jangan sembarangan mencomot gambar dari Google.
Karena jika pemilik gambar itu melakukan gugatan, maka anda bisa terkena pasal pelanggaran hak cipta.
Masukkan kata kunci pada atribut gambar mulai judul gambar, deskripsi, alt text hingga caption gambar.
Sebaiknya, gunakan beberapa gambar yang relevan, setiap dua atau tiga paragraf.
Konten yang SEO Friendly tentunya konten yang dibuat dengan rapi dan tertata.
Dalam hal ini penggunaan Heading 1, Heading 2, numbering dan list juga perlu diperhatikan.
Kata kunci juga sebisa mungkin dimasukkan dalam heading.
Penjelasan isi artikel sebisa mungkin dilakukan secara berurutan dan mengalir.
Jangan sampai penjelasan berputar-putar dari paragraf ketiga, kembali membahas di paragraf pertama, dsb.
Agar halaman konten anda bisa dianggap kredibel, setidaknya dalam artikel gunakan link yang terkait dengan isi artikel anda.
Link ini bisa mencatut artikel lain di dalam website (inbound), atau mencatut situs lain (outbound).
Dengan memberikan sumber dari situs lain yang kredibel, bisa menciptakan authority yang baik pada halaman artikel anda tersebut.
Usaha-usaha konvensional yang hanya mengandalkan jual beli secara offline banyak yang sudah gulung tikar, karena kalah bersaing dengan mereka yang beralih ke sistem online.
Namun beralih ke sistem online saja tidak cukup hanya dengan mengandalkan sebuah website.
Kebanyakan mereka yang menjalankan bisnis secara online, juga bisa mengalami kegagalan karena website yang mereka buat ternyata tidak bisa mendatangkan pengunjung atau calon pelanggan.
Alih-alih mendatangkan calon pembeli, website mereka malah nyaris seperti kuburan. Sepi.
Dalam hal ini, agar ada atau banyak pengunjung yang datang ke website dibutuhkan yang namanya optimasi.
Ada banyak hal yang bisa diterapkan dalam melakukan optimasi. Yang paling memberikan dampak besar adalah konten artikel yang SEO Friendly.
Konten SEO Friendly Adalah
Konten yang dibuat di dalam website dengan tujuan mendapatkan ranking atau berada di halaman tertinggi mesin pencari.
Mengapa harus mesin pencari? Karena untuk mendapatkan calon pembeli potensial yang terbaik adalah dengan mendatangkan para pengunjung dari mesin pencari, seperti Google, Bing ataupun Yahoo.
Agar bisa mendapatkan peringkat tertinggi di halaman pencarian itu, dibutuhkanlah sebuah konten SEO Friendly, sebuah konten yang disukai oleh mesin pencari.
Sehingga ketika robot mesin pencari mendatangi halaman website anda, mereka suka dengan struktur konten yang dibuat.
Sehingga menempatkan halaman website anda tersebut di peringkat atau halaman pertama mesin pencari.
Kenapa harus peringkat tertinggi di mesin pencari?
Bayangkan, jika anda yang mengalami hal ini.
Ketika anda membutuhkan sebuah informasi di internet. Tentu yang anda lakukan adalah dengan membuka Google, kemudian mengetikkan keyword atau kata kunci dari informasi yang anda cari.
Ketika hasil pencarian termuat, pasti anda akan memilih mengunjungi website yang berada di urutan teratas terlebih dahulu bukan?
Hal itulah yang juga dilakukan oleh banyak orang.
Jadi dengan berada di peringkat tertinggi sebuah halaman mesin pencari, potensi untuk mendapatkan pengunjung akan semakin banyak.
Bagaimana Cara Membuat Konten Yang SEO Friendly?
Membuat sebuah konten yang disukai oleh mesin pencari bisa dibilang cukup rumit.
Untuk bisa membuat sebuah konten SEO Friendly anda harus mengetahui algoritma bot mesin pencari yang menentukan sebuah konten itu bagus atau tidak di mata mereka.
Beberapa faktor itu antara lain :
- Keyword Density - Seberapa banyak kata kunci muncul di dalam artikel
- Penggunaan Judul - Harus semenarik mungkin namun tidak misleading atau menipu dengan tetap mencantumkan kata kunci di dalamnya
- Penggunaan Gambar - Harus relevan dengan isi artikel, serta memasukkan kata kunci di atribut gambar
- Adanya Inbound atau Outbound Link - Untuk membangun authority, pengaruh atau seberapa kuat halaman anda
- Penggunaan Meta Deskripsi - Harus mengandung kata kunci dan juga memberikan garis besar pembahasan artikel
- Artikel Terstruktur - Artikel dijelaskan secara sistematis, dan tertata rapi
Dengan memenuhi beberapa peraturan atau faktor di atas, maka anda sudah selangkah lebih jauh untuk membuat artikel atau konten website anda disukai oleh mesin pencari.
Langkah-Langkah Membuat Artikel SEO Friendly
Agar bisa memenuhi seluruh kriteria atau aturan pembuatan konten SEO Friendly di atas, tentu anda harus membuat sebuah konten itu secara terencana dan terstruktur.
Berikut ini langkah yang bisa anda lakukan secara berurutan.
1. Melakukan Riset Kata Kunci
Hal pertama yang harus dilakukan untuk mendapatkan konten SEO Friendly tentu menemukan kata kunci yang banyak dicari orang, dengan persaingan sesedikit mungkin dan tetap terkait dengan apa yang anda jual atau promosikan.
Dalam melakukan riset kata kunci anda bisa menggunakan sejumlah tools seperti Google Keyword Planner, Ubersuggest, atau juga Semrush.
Dengan tools tersebut anda bisa mengetahui seberapa banyak orang yang mencari kata kunci itu di internet, tingkat persaingan seberapa sulit serta estimasi biaya yang anda keluarkan.
2. Memasukkan Kata Kunci di Dalam Artikel
Setelah menemukan kata kunci yang dirasa cocok, selanjutnya adalah membentuknya menjadi sebuah artikel.
Sebagian pakar, menyebut jumlah kata minimal agar disukai mesin pencari adalah minimal sebanyak 300 kata.
Semakin banyak dianggap semakin bagus, asal dengan banyaknya kata semuanya berisi informasi yang menarik, bukan sekedar pengulangan kata.
Namun perlu juga diperhatikan tentang kebiasan pembaca.
Sebagian besar pembaca hanya akan membaca setidaknya tiga paragraf pertama saja.
Jika tidak menarik atau menemukan informasi yang mereka cari, mereka akan beralih ke halaman lain.
Termasuk, pengunjung lebih menyukai artikel yang singkat padat dan jelas. Setidaknya tidak lebih dari 700 kata.
Masukkan kata kunci pada paragraf pertama.
Hal ini agar mesin pencari saat melakukan peninjauan, bisa menentukan mengenai topik yang dibahas dalam artikel.
3. Keyword Density
Banyaknya jumlah kata pada artikel, juga menentukan seberapa banyak kata kunci yang harus dimasukkan dalam artikel tersebut.
Setidaknya, kata kunci yang sudah anda target, muncul tidak lebih dari 1 persen dari total jumlah kata pada artikel.
Misalnya, anda membuat artikel sebanyak 1000 kata, maka sebisa mungkin kata kunci muncul setidaknya 10 kali. Inilah yang dimaksud dengan keyword density.
4. Keyword Spread
Anda juga harus mengatur kata kunci agar tersebar dengan merata di badan artikel.
Misalnya, kata kunci itu harus muncul di awal paragraf, tengah paragraf ataupun di akhir bagian artikel.
Jangan sampai dalam satu paragraf, terlalu banyak kata kunci yang dimuat, sementara di paragraf lain tidak ada sama sekali.
5. LSI Keyword
Anda juga sebisa mungkin memasukkan kata kunci yang terkait di dalam paragraf.
Hal ini untuk menciptakan keberagaman kata kunci, sehingga artikel anda tidak dianggap spam karena hanya berfokus pada satu kata kunci saja.
Keberagaman kata kunci itu bisa menggunakan sinonim dari kata kunci, atau turunan dari kata kunci.
Misal kata kunci utama yang anda bidik adalah “Kebun Belakang”, maka sinonim kata kunci yang bisa digunakan adalah “Halaman Belakang” atau “Taman Belakang”.
Sementara untuk kata kunci turunan yang bisa digunakan seperti “Kebun Belakang Minimalis” atau “Kebun Belakang Sederhana Untuk Tempat Bermain.”
6. Memilih Judul
Pemilihan judul juga menjadi aspek yang krusial untuk menarik calon pengunjung melakukan klik ke konten kita yang ada di mesin pencari.
Tentunya, sebisa mungkin menggunakan judul yang bisa menimbulkan rasa penasaran, sesuatu yang wah namun sesuai dengan isi artikel.
Jangan sampai demi mengejar klik pengunjung, anda menggunakan judul yang tidak sesuai atau mislead.
Hal ini biasa disebut dengan clickbait. Sebisa mungkin juga masukkan kata kunci pada awal judul.
7. Penggunaan Gambar
Gunakan gambar yang bebas dari hak cipta.
Jangan sembarangan mencomot gambar dari Google.
Karena jika pemilik gambar itu melakukan gugatan, maka anda bisa terkena pasal pelanggaran hak cipta.
Masukkan kata kunci pada atribut gambar mulai judul gambar, deskripsi, alt text hingga caption gambar.
Sebaiknya, gunakan beberapa gambar yang relevan, setiap dua atau tiga paragraf.
8. Struktur Artikel
Konten yang SEO Friendly tentunya konten yang dibuat dengan rapi dan tertata.
Dalam hal ini penggunaan Heading 1, Heading 2, numbering dan list juga perlu diperhatikan.
Kata kunci juga sebisa mungkin dimasukkan dalam heading.
Penjelasan isi artikel sebisa mungkin dilakukan secara berurutan dan mengalir.
Jangan sampai penjelasan berputar-putar dari paragraf ketiga, kembali membahas di paragraf pertama, dsb.
9. Authority
Agar halaman konten anda bisa dianggap kredibel, setidaknya dalam artikel gunakan link yang terkait dengan isi artikel anda.
Link ini bisa mencatut artikel lain di dalam website (inbound), atau mencatut situs lain (outbound).
Dengan memberikan sumber dari situs lain yang kredibel, bisa menciptakan authority yang baik pada halaman artikel anda tersebut.
Belum ada Komentar untuk "Begini Cara Membuat Artikel SEO Friendly Yang Rapi"
Posting Komentar